Bila sebuah masa untuk sebuah perubahan pada musik itu hadir, saya rasa masa yang paling tepat itu adalah kira-kira pada tahun 1960 - 1990’an, mungkin terdengar aneh bagi kalian, saya lahir tepat pada tahun 1991 pada bulan maret dan pada hari selasa kira-kira pukul 8, dan pada tanggal 19 bisa mengetahui macam musik dan perubahan pada tahun tersebut. Yeah… anda sangat benar.. Saya adalah kumpulan orang penyuka oldschool dan nineties atau masa 90’an dan saya adalah penggila berat musik tahun 90’an dan semua influence musik tahun 90’an pada masa sekarang. Mungkin sedikit referensi dari saya ini bisa menggambarkan sedikit musik apa yang sangat saya beri apresiasi dan sangat saya sarankan untuk didengarkan karena didalam musik macam tersebut sangat tersimpan semua dan segala macam kesederhanaan dan kebenaran dari sebuah arti hidup tanpa adanya kepura-puraan dan tidak ada rasa gengsi atau semacamnya karena semuanya adalah natural / alami .
Pertama, dari sekitar tahun 1960 dan 1970’an dari sebuah ketidakadilan dan ketidakpastian dalam hidup ini saya akan memperkenalkan musik macam Psydelic, waw musik macam apa itu.. Hmmm. Biar lebih jelas akan saya jelaskan sedikit.. Musik Psydelic lebih cendurung mengarah kepada musik sealiran The Doors ( band ini digawangi oleh Jim Morrison ), setiap aksi panggung Jim sangat memukau.. Sosok Jim ini sangat kontroversial karena setiap aksi panggungnya menuai protes pihak keamanan dan security dari daerah dimana The Doors manggung. Sebab Jim selalu menggunakan Drugs atau lebih jelasnya Narkoba dalam setiap aksi panggungnya, bahkan Jim selalu dan hampir telanjang dan bermasturbasi dalam setiap konsernya ( busettttttttt sarap mah ini, hehehehe ).. Maka setiap konsernya pasti rusuh.. hhahah. Maka bila daerah dimana anak-anak penyuka The Doors pasti selalu dijuluki Junkies ( pengguna narkoba ), tapi pointnya apakah semua penggila The Doors itu semua Junkies? Hahahah, tentu saja tidak, contohnya adalah saya sendiri, saya adalah penggila musik mereka namun tidak Junkies. Hhhe.. Betul.. dari semua karya dari Jim dan The Doors adalah murni dari sebuah keaslian dalam bermusik. Namun, apakah musik mereka masih bertahan sampai sekarang ? Untuk musisi sejati pasti tahu arti dan makna dari semua lagu dari The Doors missal Light My Fire, People Are Strange, Alabama Songs, Touch Me, Hello,,, I Love You, The End, Break On Through, Paint It Black. Untuk lebih saya jelaskan. Musik itu tidak harus bagus dan sempurna untuk didengar. Namun lebih berarti adalah ketika sebuah musik itu bisa diserap dan dimengerti maknanya dan penonton atau penggemar dapat selalu mengerti makna sejati dan dan dapat dengan mudah dimainkan oleh semua lapisan semua orang. Bila sebuah musik itu terlalu rumit dan tidak dapat dimengerti karena terlalu menggunakan pakem-pakem kunci / chord yang sulit. Anda pasti berpikir, bila musik semacam itu sangat sulit dimengerti maka tidaklah heran bila suatu saat anda berkata :Musik mereka cenderung egois: Mengapa saya seratkan egois ? Ya, mereka bermain musik untuk dirinya sendiri, tidak peduli pada orang lain… Itulah karakter yang berbeda dari tiap-tiap orang. Boleh juga bila kalian suka musik yang rumit. Namun, semua entertain itu harus mengarah pada suatu kebebasan berkreasi dan tidak harus terkotak-kotak dan terpatok pada semua aturan baku dalam bermusik. Itulah sedikit penjelasan pertama tentang musik The Doors . Sangat menyedihkan Jim Morrison meninggalkan kita semua dengan karyanya yang sangat bagus dan dapat dimengerti dan disukai anak-anak oldschool. Jim meninggal karena over dosis menggunakan drugs dan mungkin dia tidak seganteng yang dulu lagi pas waktu dia meninggal. Karena dia meninggal dengan badan yang obesitas. Hmmm. Namun satu hal yang pasti.. Saya adalah anak modern yang sangat menyukai musik Psydelic. Ah.. sangat keren bila saya sangat menyukai Old school… Yeah.. Awesome guys!!!!!
Kedua adalah sekitar tahun 1990’an dan kurang dari itu mungkin. Yeah, Rancid dan Red Hot Chili Peppers. Tidak diragukan lagi bila saya berbicara tentang mereka.. Yeah.. Anda benar… PUNK !!!!! Musik macam ini juga sangat saya gandrungi… Sekitar pada jaman SD saya sudah di cekoki musik macam Rancid dan Red Hot Chili Peppers.. Mengapa tidak? Kayak saya adalah musisi punk sejati pada awal-awal di Solo.. Setiap saya kecil saya selalu menonton konser mereka dan bingung dengan pogo-pogo dan headbanging yang dilakukan penonton…. Rancid adalah musisi yang sangat saya beri apresiasi lagi.. Mengapa tidak? Yeah. di setiap konser mereka, mereka selalu memberi santunan untuk kegiatan sosial. Setiap konser rancid tidak pernah dipungut biaya, alias gratis .. Wow, awesome!! Sampai Sekarang pun Rancid tidak masuk major label. Mereka sangat idealis dan masih dengan lajur indie-nya.. Padahal banyak label major memperebutkannya semacam Sony Music, EMI, dll. Namun, mereka tidak pernah berpaling. Perlu diketahui bagi kalian orang awam. Lagu mereka sangat terkenal dengan Ruby Soho, Time Bomb, Red Hot Moon, David Courtney, dll. Punk tidaklah seperti yang kalian lihat seperti pengamen jalanan yang berbuat rusuh atau anarki. Punk adalah kebebasan dan musik yang sangat mengedepankan Persahabatan dan arti lebih mendalam tetang Pertemanan. Punk hanya penuh dalam assesorisnya, semacam Rambut yang di mohawk ( wah, saya sebagai penulis suka banget neh ma cowok yang rambutnya di mohawk , hehehewheheh ) , kemudian celana yang sobek-sobek, sepatu boots yang khas dan semacamnya ^^, Punk cinta damai, punk bukanlah anarki. Berlanjut ke dalam musik Red Hot Chili Peppers( RHCP ), mengana mereka saya masukkan di dalam sini? Ya, dari semua musisi yang sangat atletis dan menjaga penampilan atau kesehatan adalah RHCP. Tetapi mereka termasuk dalam aliran aternatif Punk, namun karyanya juga sangat bagus untuk sebuah pengembangan dan replika cara berpikir yang lebih idealis, mandiri, dan mampu survive atau bertahan dalam segala macam kondisi dimanapun. Salut buat mereka. Satu hal lagi yang dapat diambil maknanya dari musik Punk ini, bahwa kebebasan ( dalam arti kebebasan yang benar dan terarah ) dan sebuah kemandirian dan sebuah perbedaan adalah hal yang sangat perlu kita tanamkan dalam hati dan jiwa kita ini, Jangan takut untuk berubah, jangan takut untuk menjadi berbeda dari orang lain yang penting selalu percata pada dirimu sendiri. Karena, percayalah terhadap saya, sebuah perbedaan itu sangat indah dan memberi tantangan tersendiri bagi kita. Jangan takut, setiap apa yang kita usahakan apabila disertai doa, kerja keras, semangat yang tinggi maka kita pasti akan berhasil ( Lihatlah kisah nyata Albert Einstein, dia adalah anak dungu di kelasnya, dia selalu tidak mendengarkan ketika guru menerangkan dan telinganya tuli karena dia sering dijewer gurunya dan dia DO di sekolahnya, dia cenderung gila dan berbeda dengan anak lainnya, namun satu hal yang pasti dari beliau, beliau tidak pernah putus asa, menyerah dan selalu semangat ) . Maka saya selaku penulis juga selalu mengangkat semangat musik Punk ini di dalam hidup saya karena Punk itu sangat Idealis, Semangat, Tidak pernah menyerah, Setia pada pertemanan, dan satu hal lagi, Punk tidak anarkis, KEEP Oi.. Oi.. Oi.. Akar dari semua musik perlu anda ketahui adalah Punk, Musik Rancid sangat lugas dan sangat mudah dimengerti oleh berbagai kalangan, musik rancid sangat bagus dan lirik mereka penuh arti, Rancid masih berkarya sampai Semarang demikian juga RHCP. hehehehehh. Jadi untuk ukuran anak Old school macam saya bila dipanggil anak Punk, saya selalu suka dan menghargainya, bukankah yang terpenting itu saling menghargai ¿?? ¿ Ya, yang terpenting adalah selalulah menjadi dirimu sendiri dimanapun kamu berada. Bolehlah kau memanggilku sebagi anak Old school, dan Psycdelic, dll. Namun aku Bangga menjadi diriku sendiri … ^^. Hehehhehehe…
Ketiga adalah musik sekitar tahun 1980 – 1990’an.. Yah.. Anda Benar GRUNGE !!!!! Hmmmmmmmmmmm.. .Ini nih musik yang paling penulis demen.. hhahahahahh… Disini saya akan mengangkat sosok musisi Grunge yang tidak perlu diragukan lagi yaitu ayah ku dong ( Kurt Donald Cobain ) heheheh, just kidding :p. Kalau untuk membahas tentang sang master ini tak akan ada habisnya deh, wkaaakkakakakk. Akan saya ceritakan tentang hidup dan akhir hayat sang Master. Komunitas musik di seluruh dunia sangat mengapresiasi dan mengakui karya-karya jenius Kurt Cobain, tidak hanya komunitas musik Grunge, namun juga Punk, metal, pop, hardcore, dll. Sedangkan bagi masyarakat umum dan masyarakat internasional menyandingkan nama Kurt Cobain sebagai pahlawan nasional, yang dalam kehidupannya sangat dihargai karena dapat menyelamatkan jiwa dan raga umat di dunia ini, heheheh. Kurt adalah legenda yang lahir pada tanggal 20 februari tahun 1967 di sebuah kota kecil bernama Aberdeen, Washington, di Amerika sono. Ayah kurt bernama Don adalah pekerja bengkel dan ibunya bernama Wendy, orang tua menikah karena kecelakaan ( eh, bukan kecelakaan karena tabrakan lhoh ??? tapi itu tuh, MBA – Married By Accident, gak mudeng artine ? ngisingo +.+, wkakakakaka ) Kurt Cobain lahir di lingkungan kelas pekerja dan lingkungan yang amat keras, Kurt Cobain sudah memiliki potensi dan kekhasan yang berbeda dengan orang lain baik dalam liriknya maupun dalam sebuah nada – nada noise yang dihasilkannya ^^. Dia memang mempunyai bakat alami di bidang musik, mampu membuat karya seni rupa yang baik baik ketika stage diving ( stage diving = membuang diri ke penonton dan alhasil pernah tuh gila bener, waktu Nirvana belum terkenal dan Kurt membuang diri ke penonton dan penonton tidak mengerti maksud Kurt berbuat demikian maka badan Kurt yang ceking itu menghantam beton yang keras – aw.wa.wa sakit banget tuh ye.. ? ) dan penonton bingung ? Musik apa yang mereka mainkan ? Kok seperti orang gila ? Saya yakin orang yang bilang itu akan menyesal telah bilang seperti itu karena sesungguhnya satge diving sangat popular di setiap konser rock yang ada di dunia ini !!! hahahahha, tapi karena saya cewek jadi ya rada gimana gitu bila stage diving, alhasil kasur empuk saya yang selalu menjadi korban stage diving saya, hehehehehhe atau aksinya dipanggung yang sering membanting gitarnya demi sebuah kepusaan batin ( halah, opo kuwi ? ) , Kurt punya kecerdasan intelektual yang mumpuni.Kurt Cobain memang sudah lama meninggalkan orang-orang yang dicintainya dan mencintainya termasuk saya , hiks ( penulis hampir nangis neh bila mengenang dan menuliskan kisah Kurt dalam tulisan ( Eh, tapi ngapain saya menangis yah ? Saya kan tidak kenal dengan beliau ? ) Hauhh. Bodo amat lah.. heheheh. Tapi sosok, kepribadian, musikalitas, dan kharismanya tetap hidup bagi siapa pun yang menghormatinya. Secara musikal, kesuksesan besar yang berhasil diraih Kurt Cobain bersama bandnya, Nirvana, memang menandai lahirnya generasi musik baru di awal tahun 1990-an, nah ini yang mau saya bahas, Lahirnya Nirvana adalah Kebangkitan musik Rock di seluruh dunia ini, Hahah, Musik pada macam tahun 1990’an pada waktu itu sarat dengan Glam Metal dan Boy band.. Macam Marliyn Mansoon dan Westlife, NSYNC, Yang dengan tampang metal Glams yang tidak sederhana alias menor dan tidak natural,, hadehh, dan dengan tatanan wajah sang Boyband yang sangat ganteng-ganteng, perumpamaannya bila nasib mereka disuruh nyemplung ke Lumpur, mereka memilih untuk hidup miskin daripada terjun ke dalam Lumpur tersebut dan mengotori wajah ganteng mereka, seperti saya bilang, Hey,, Go on your mamma arms… Yaikkkkssss ampun deh =,=?. Sebelum kehadiran Nirvana dalam tatanan musik dunia, sub-genre rock alternative sering kali dipandang sebelah mata. Namun, berkat kerja keras dan kegigihan Nirvana, rock alternative akhirnya mampu menempatkan diri sebagai sub-genre yang sangat fenomenal.Ketika Nirvana merilis album Nevermind (1992), maka mata dunia pun terbuka lebar. Ini adalah album yang fantastis. Walaupun sebelumnya karya Nirvana pada album Bleach bagi saya juga sangat bagus lhoh kawan, lebih gimana gitu,, ehhehe. Album nevermind ini mendapat sambutan hangat dan berhasil meraih kesuksesan yang fantastis dan mengalahkan peringkat Michael Jackson, hmmm saya lupa lagu yang mana dari Michael Jackson?. Sejak merilis album tersebut, bahkan nama Nirvana langsung diabadikan sebagai pionir sub-genre rock alternative. Pers bahkan segera menyebut lahirnya grunge, nama lain yang mungkin dimunculkan secara salah kaprah oleh media massa dunia untuk menyebut musik ala Nirvana tersebut.Kurt Cobain adalah musisi jenius yang mampu mencatatkan namanya dalam sejarah musik dunia baik dahulu maupun sekarang. Dia juga menjadi sosok yang sangat menyita perhatian masyarakat dunia, baik melalui kejeniusannya dalam bermusik maupun kontroversi yang melingkupi kehidupan pribadinya. Ayahnya Don tadi kan seperti yang saya bilang adalah pekerja bengkel kemudian banting setir menjadi pekerja dalam industri perkayuan. Don bukanlah lelaki yang kekar dan tidak begitu tertarik untuk memotong pohon-pohon setinggi 200 kaki. Maka dia mengambil posisi bagian kantor di perusahaan Mayr Brothers. Dia tahu bahwa dia akan bisa menghasilkan uang lebih banyak di perusahaan kayu daripada di bengkel ( yo jelas to yo ? ) . Sayang sekali, gaji pertamanya sebagai pegawai baru hanya sebesar 4,10 dollar per jam ( tapi bagiku yen di rupiahke akeh ya rek ? 40 ewu lhoh ^^,) , lebih kecil dari yang dia dapatkan sewaktu menjadi mekanik. Dia mencari penghasilan tambahan dengan membuat daftar inventaris di pabrik pada setiap akhir minggu, dan kadang-kadang dia mengajak Kurt. Biasanya Kurt bersepeda keliling halaman pabrik ( wah, gak bisa bayangin pasti waktu kecil Kurt sangat ganteng dan imut ya , hehe ). Di kemudian hari Kurt akan mengolok-olok pekerjaan ayahnya itu ( ojok ditiru rek, gak boleh ngolok-ngolok pekerjaan ayah kita, yang penting halal) kart menyatakan bahwa menemani ayahnya ke tempat kerjanya itu sangat tidak menyenangkan, meski pada waktu itu dia sangat senang kalau diajak. Meskipun setelah dewasa Kurt selalu berusaha menyangkal, dan mengelak pengakuan dan perhatian ayahnya adalah hal yang begitu penting dan sangat berarti baginya, dan dia ingin mendapat lebih dan lebih seperti anak yang sangat haus kasih sayang. Kelak dia akan mengakui bahwa tahun-tahun pertamanya di dalam keluarganya merupakan kenangan yang indah. Don selalu bersikap keras terhadap Kurt. Wendy mengeluhkan bagaimana Don selalu menyuruh dan menginginkan Kurt untuk bersikap layaknya seorang “anak yang dewasa”. Seperti umumnya anak-anak, sering kali Kurt menjadi semacam terror. Banyak kelakuannya saat itu yang tidak wajar-dia menulisi tembok, membanting pintu, atau mengganggu adiknya, Kimberly. Dia sering mendapat pukulan karena perbuatannya itu, tapi hukuman fisik yang paling sering diberikan Don hampir setiap hari adalah menjepit pelipis atau dada Kurt dengan dua jarinya.Kehidupan Kurt dalam keluarganya menjadi suram sejak perceraian kedua orang tuanya ( yo jelas dadi suram lha wong setiap keluarga itu menginginkan keutuhan rumah tangga – curhat nde !!!!!!. Peristiwa itu terjadi ketika dia berusia sembilan tahun. Bahkan Kart juga mengatakan dalam kutipannya yang terkenal “ Kehidupanku sangat menyenangkan sampai pada akhirnya aku berumur 9 tahun “Peristiwa itu menjadi bencana emosional terbesar dalam hidupnya. Kurt lantas membenci kedua orang tuanya. Seperti dalam kutipannya lagi : saya benci ayah, saya benci ibu, tapi saya paling benci diri saya sendiri???? Apalagi ketika ayahnya menikah lagi dan ibunya berpacaran dengan pemuda yang umurnya hanya tujuh tahun lebih tua darinya. Peristiwa itu mengubah Kurt menjadi sosok pemurung, tertutup, dan berandalan. Padahal dulunya Kurt adalah sosok yang periang dan suka tertawa. Perceraian kedua orang tuanya telah mengubah kejiwaan Kurt secara mendalam dan sangat meliputi aspek kehidupannya. Bahkan sebelumnya Kurt dan Kimberly sering menyaksikan ayah dan ibunya bertengkar. Hal-hal tersebut berimbas pada kejiwaan Kurt. Dia memendam trauma mendalam terhadap ayahnya dan menderita Histeria Complex. Kelak terdapat sebuah lagu Nirvana tentang ayah Kurt Cobain yaitu “Been A Son”.Kebencian terhadap orangtua adalah salah satu masalah yang melekat dalam sosok Kurt. Apalagi ketika ayahnya kembali menikah dan ibunya berpacaran dengan laki-laki lain. Peristiwa ini benar-benar membuat perasaan Kurt kian terpukul, dan sejak itulah dia menjadi sosok pemurung, tertutup, serta semakin liar. Keadaan ini bahkan menyeret Kurt kedalam cengkraman obat-obatan terlarang sampai akhirnya dia memutuskan untuk keluar dari sekolah alias DO.. hadeeeehh… Kawan-kawanku yang tercinta, walaupun seberat apapun masalah kalian jangan sampai DO atau keluar dari sekolah atau tidak sungguh dalam menuntut ilmu, sekilas gambaran saja ya, Bila kita tidak pintar atau paling gak tidak mengikuti perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan di masa sekarang ini, kita akan ditindas oleh orang – orang yang sok dan sangat berkuasa, jangan sampai kita menjadi budak di Negara kita tercinta ini yaitu Indonesia Raya, kita harus serius dalam berupaya dalam pendidikan, ibarat kata bila kita sinau atau belajar itu adalah ibadah dan mendapat pahala, namun untuk tingkatan yang lebih besar bekerja, bekerja juga ibadah dan akan mendapatkan pahala, tanpa ilmu kita akan tersesat di dunia ini, ingat perjuangan orang tua kita yang membesarkan kita dan menginginkan kita sukses, ingat waktu orang tua kita mecurahkan keringat mereka dan badan mereka hingga hitam legam ketika bekerja di terik matahari yang panas, maka bersyukurlah kalian yang terlahir kaya maka kalian tidak akan pernah merasakan pahitnya menjadi orang miskin, yang demi sesuap nasi mereka orang tua kita harus sangat berupaya keras untuk mendapatkan sekeping uang, semua tingakatan itu ada, apa yang dilakukan pemusik ? maka bermain musik dan berkreasi yang utama, apa yang dilakukan pelajar? Maka belajar dalah hal yang wajib dan utama yang dilakukan, dan apa yang dilakukan pekerja?? Yah sudah pasti jawabnya adalah belajar, jadi jangan mencampurkan porsi dan semua kemampuan yang ada pada orang tersebut, bila saya gagal masuk Universitas terbaik, itu mungkin sebagian besar salah saya, namun mungkin bila pada waktu itu di Universitas terbaik itu saya mengambil jurusan ecek-ecek ( hadu bahasane rak nguati ? xixiixiixi ) mungkin saya diterima :p, abote rek mlebu jurusan akuntansi, lhah nek jurusan akuntanis angel di leboni lah pak gayus kae korupsi iso pinter eram yah ?? ahhahaha, walau saya terlahir dari keluarga miskin namun dengan keyakinan dan kerja keras dan tekad yang kuat saya yakin menjalani tanigkat kehidupan yang lebih baik ( lhoh, piye to rek ? aku malah curhat uripku dewe.? Wkakakakk ) Wis, ayo lanjut ke kehidupane mas Kurt Cobain lagi yok… ( btw tekan ngendi mau ?????? ) o iya sampaiKetika Kurt Cobain di DO….. Nah, walau DO, sewaktu kecil jejak Kurt sudah memperlihatkan berbagai bakat dan kecerdasan yang jarang dimiliki oleh anak-anak seusianya. Selain menyukai pelajaran seni tentunya seni musik. Kurt berperan besar dalam tim bisbol dan gulat di sekolah ( tapi kok awake ceking ya ? ) . Pada saat yang sama dia sangat menyukai pelajaran melukis.Ketika berusia dua tahun, Kurt sudah menunjukkan minatnya pada dunia musik. Keluarga besar Cobain adalah keluarga musisi. Kakak Wendy, Chuck, tergabung dalam band Beachcombers. Bibi Marry adalah pemain gitar. Dan paman tertua Kurt, Delbert, mempunyai karier sebagai penyanyi tenor Irlandia, dia bahkan bermain di film The King of Jazz ( do mudeng ra musik2 macam ini?? Ra mudeng ? ngisingo !!!! ) Ketika keluarga Kurt berkunjung ke Cosmopoli, dia begitu terpesona saat melihat keluarga itu bermain musik bersama ( ye, aktu kecilku ku mah cuman bisa dolan wawe ya,, hohoohho ). Paman dan bibinya merekam Kurt ketika dia menyanyikan “Hey Jude” dari The Beatles, “Motorcycle Song” milik Arlo Guthire, dan lagu tema film televise The Monkees. Namun Kurt juga suka mengarang lirik sendiri, bahkan ketika masih balita ( tenanan ra kie ? hehehheehe ). Saat berusia empat tahun, sepulang dari bermain bersama Marry, dia duduk bermain piano dan menciptakan sepenggal lagu tentang perjalanan mereka. “Kita pergi ke taman, kita beli permen,” begitu bunyi lirik lagunya. “Aku begitu kagum,”kenang Marry ( sambil wajahnya beringsut-ingsut mengenang masa itu ) . “Aku seharusnya merekamnya dengan tape recorder-itu mungkin akan menjadi lagu pertamanya.” Kata Marry. Pada September 1972, Kurt masuk TK “Robert Gray” yang berjarak tiga blok dari rumah. Pada hari pertama sekolahnya, Kurt diantar Wendy. Tetapi , selanjutnya dia berangkat sendiri. Lingkungan seputar First Street sudah menjadi wilayah bermainnya ( yeah, Lingkungan semacam di Amrik sono ) . Dia terkenal di kalangan guru-gurunya sebagai murid yang sudah mandiri dan serba ingin tahu, dan mempunyai kotak makan bergambar Snoopy. Dalam raportnya tahun itu, gurunya menulis:”Murid yang sangat baik”. Dia tidak pemalu. Ketika sekolah mendatangkan badut berkostum beruang untuk beratraksi dan bercerita, Kurt adalah satu-satunya murid yang berani foto bersama beruang itu. Bidang yang paling dikuasainya adalah seni. Ketika Kurt berusia lima tahun, kemampuan artistiknya yang luar biasa sudah terlihat jelas. Dia bisa membuat gambar-gambar yang tampak nyata. Kata Tony Hirschman, teman Kurt di TK mengatakan. “Kurt bisa menggambar apa saja. Pernah kami melihat foto-foto manusia serigala (werewolf), kemudian dia menggambar seekor werewolf yang mirip dengan fotonya. “Gambar-gambar yang dibuat Kurt tahun itu adalah Aquaman, Creature From The Back Lagoon, Mickey Mouse, dan Pluto. Pada setiap hari libur atau hari ulang tahun, orangtua Kurt meberinya peralatan menggambar dan kamarnya terlihat seperti studio lukis. Bakat seni Kurt mendapat dukungan dari neneknya, Iris Cobain ( ki margane Cobain kabeh rek ) . Iris adalah kolektor memorabilia dari pelukis Norman Rockwell dalam bentuk piring-piringan yang terbuat dari Franklin Mint dengan gambar-gambar Saturday Evening Post di permukaannya. Iris sendiri banyak membuat cross-stitch dengan gambar-gambar Rockwell-dan lukisan patung terkenal Rockwell yang menggambarkan suasana makan malam Thanksgiving Amerika, Freedom From Want, tergantung di dinding trailer tempat tinggal Iris di Montesano. Iris bahkan mengajak Kurt untuk ikut dalam kegiatan favoritnya: mengukir sketsa gambar Rockwell di atas kepala jamur yang baru saja dipetik dengan menggunakan tusuk gigi. Saat jamur-jamur raksasa itu mongering, goresan-goresan tusuk gigi tersebut akan membekas, seperti ukiran besar. Yeah, untuk lukisan ini bisa dilihat di Google, serahkan pada mbah Google, ixixixixixiix. Leland Cobain, suami Iris dan juga kakek Kurt, tidak begitu memiliki cita rasa seni-dia pernah bekerja mengendarai penggilas aspal yang membuat pendengarannya banyak berkurang-tapi dia mengajari Kurt kerajinan kayu. Leland berwatak keras dan kaku, hingga saat cucunya memamerkan sebuah gambar Mickey Mouse yang baru saja digambarnya ( Kurt menyukai tokoh-tokoh Disney ), Leland menuduh Kurt menjiplaknya. “Aku tidak menjiplak,” kata Kurt. “Tidak mungkin,” sahut Leland. Kemudian Leland memberinya lembaran kertas baru dan sebatang pensil lalu menantang Kurt: “Sekarang gambar lagi yang lain dan tunjukkan bagaimana kamu menggambarnya.” Bocah enam tahun itu akan duduk dan membuat sebuah gambar Donald Duck dan Goofy yang sangat mirip tanpa mencontoh. Dia akan menengadah sambiul tersenyum lebar, merasa puas akan keduanya :pamer di hadapan kakeknya dan juga menggambar bebek kesayangannya itu. Kreativitas Kurt berkembang luas ke musik. Dia belum pernah belajar piano secara formal, tetapi bisa memainkan nada-nada yang didengarnya. Kim bercerita “Waktu masih kecil, dia bisa begitu saja memainkan lagu yang didengarnya dari radio. Dia bisa menuangkan apa saja kedalam pikirannya di atas kertas atau melalui musik.” ( nek iki wes mlebu kategori anak ajaib rek ,hhehheheu ) .Don dan Wendy membelikannya satu set drum Mickey Mouse untuk mendukung bakatnya, dan setiap hari sepulang sekolah Kurt akan memainkan drum itu sekuat tenaga. Dia menyanyangi drum plastiknya itu, meski lebih menyukai drum Paman Chuck karena bias membuat suara yang lebih gaduh. Dia juga senang menyandang gitar milik Bibi Maryi, meski gitar itu terlalu berat baginya hingga membuat lututnya gemetar. Dia akan memainkannya sambil mengarang lagu. Pada tahun itu, dia membeli kaset pertamanya, satu singgel terkenal yang dinyanyikan Terry Jacks, “Season in the Sun”- kemudian waktu menyanyikan dalam band Nirvana, Season In The Sun ini juga pernah dimainkan lho kawan. Kurt senang melihat-lihat koleksi album musik paman dan bibinya. Pada suatu ketika, saat berusia enam tahun, dia mengunjungi Bibi Marry dan mengaduk-aduk koleksi album salah satu grup favoritnya. Tiba-tiba Kurt berteriak dan berlari panik menghampiri bibinya. Dia sedang memegang salah satu album Beatles, Yesterday and Today, dengan sampul potongan-potongan daging. Sejak kecil, Kurt memang sangat peka dengan musik. Ketika masih bersekolah dulu, Kurt selalu mendapat nilai yang baik untuk mata pelajaran seni. Bahkan ketika dia tinggal di sebuah rumah kontrakan bersama pacarnya yang pertama, yaitu Molly ( kelak sosok gadis ini dikisahkan oleh Kurt dalam lagu Nirvana yang berjudul “Molly’s Lips”), Kurt selalu membuat artwork dan kolase yang ditempelkan di tembok-tembok rumah. Artwork bikinan Kurt terbilang aneh, yaitu kolase gambar-gambar alien, UFO, potongan mayat, dan lain-lain. Molly sering kali menjahili gambar-gambar tersebut. Bahkan pada suatu ketika ia menmbahkan pesan-pesan pribadi dan sentimental seperti, “Wake up cutie, do washing and take our clothes to laundry, and don’t forget…tonight we must make love.” ( Bangunlah sayang, mandi dan masukkanlah baju-baju kita ke binatu, dan jangan lupa…malam ini kita harus bercinta.) nah, iki =,+ cihui.. ^^, Pada akhir tahun 1988, pengaruh musikal Kurt adalah penggabungan unik antara punk, heavy metal yang dia dengar waktu remaja, dan pop yang dia dengar waktu anak-anak sehingga tercipta Grunge,, wew... Kurt mempunyai alasan tersendiri untuk penggabungan itu. Begitu banyak sejarah besar dalam musik yang belum diketahui Kurt karena dia belum pernah mendengarnya ( Kurt belum pernah mendengar Patti Smith atau New York Dolls ), tapi mengenai hal lain yang lebih kecil, misalnya tentang Scratcs Acid, dia bisa menyebutkan semua lagu yang pernah dirilis. Kurt mempunyai kecendurungan untuk menyukai satu band dan menganggap musik band itu lebih bagus dari lainnya dan “meracuni” temannya dengan band tersebut. Krist Novoselic, temannya di Nirvana, mempunyai pengetahuan yang lebih luas tentang rock, salah satu alasan pentingnya Krist dalam band itu. Krist tahu mana band yang sebenarnya bermutu, sementar Kurt biasanya salah menilai dalam kategori itu, wkawkakakakaka. Hmmm.. Lanjut.. Ketika masih tinggal bersama kedua orangtuanya, yaitu Don dan Wendy. Kurt sering dihukum secara fisik oleh ayahnya, kasian sekali yah… . Rasa sakitnya mungkin hanya sedikit, tapi dampak psikologisnya sangatlah dalam. Kurt menjadi takut akan hukuman fisik yang lebih berat dan hal ini semakin memperkuat dominasi ayahnya “ ya, hukuman fisik itu sangat tidak menyenangkan “. Kurt sering menarik tubuh dan diri dengan cara bersembunyi di dalam lemari kamarnya. Ruang yang begitu sempit dan tertutup, lembab, dan juga mungkin baud an banyak tikus, hhhhhhiii yang mungkin bagi kebanyakan orang merupakan tempat yang menakutkan, menjadi semacam tempat perlindungan bagi Kurt. Kurt juga melakukannya untuk menghindari orangtuanya yang kerap mengolok-oloknya. Ketika Kurt belum cukup umur untuk bisa memahami, ayah dan ibunya memperingatkannya bahwa dia akan mendapat sebongkah batu untuk hadiah natalnya jika dia tidak menjadi anak baik, terlebih jika dia berkelahi dengan adik perempuannya. Mereka lalu membuat tipuan, maksudnya untuk bercanda, dengan mengisi kantung hadiah berisi batu. Lelucon semacam itu membekas dalam diri Kurt, setidaknya sebagaimana dia bercerita dalam kehidupannya kelak. Dia menceritakan bahwa dulu dia pernah dijanjikan akan mendapat mainan pistol Starsky dan Hutch, tapi hadiah itu tidak pernah didapatkannya. Sebaliknya, dia menceritakan bahwa dia hanya mendapat sebongkah batu yang dibungkus rapi. Cerita Kurt itu memang dilebih-lebihkan ( namanya juga penderita Bi-Polar ) , tetapi dalam benaknya dia telah membuat suatu pemikirannya sendiri tentang keluargannya itu. Bagi seorang penderita trauma kejiwaan seperti ini, akan sangat wajar jika kemudian Kurt di masa depannya sering berbohong baik kepada public ( tukang apus-apus berarti ??? ) maupun secara personal. Karena kebohongan ini adalah salah satu mekanisme pertahanan diri. Slah satu lagu Nirvana yang benar-benar mencerminkan trauma mental Kurt adalah “Lithium” dan “Rape Me”. Karena faktor keluarga pula Kurt menjadi remaja yang cenderung pendiam dan tertutup yah sejak orang tuanya bercerai itu lhoh. Dia biasanya lebih terbuka untuk berbicara hanya kepada beberapa teman terdekatnya. Kelak dia melakukan komunikasi pribadi tentang semua masalah dalam kehidupannya itu kepada Krist Novoselic, bassis Nirvana sekaligus teman SMA-nya, juga kepada Puff, kucing hitam piaraan Kurt yang kemudian hilang. Ketika menginjak remaja, Kurt mengalami hidup yang lebih berantakan. Dia memang tinggal bersama ibunya, tapi lebih sering berkumpul bersama teman-temannya di sebuah rumah kontrkan kumuh di pinggiran kota Seattle. Pada masa ini Kurt sudah drop out dari SMA. Dia lebih banyak menghabiskan hari dengan bercanda bersama teman-temannya, mabuk-mabukan, dan bekerja sebagai pembersih kolam renang ( nah, ini yang tertuang dalam ide sampul Album Nevermind yaitu bayi yang berenang, untuk lebih jelasnya pada album itu pada dada sang bayi ada bekas jari-jari ayahnya lhoh, n sampul album Nevermind mendapat peringkat Kedua di dunia sebagai sampul album terbaik dan terunik ) serta pembersih kandang anjing. Kurt juga mulai banyak mendengarkan musik metal sebagai bentuk sublimasi kemarahannya ( kalo yang ini mah idem aja deh saya “headbang style” ). Uniknya, dia kemudian terjebak dalam gaya hidup bohemian di tengah kultur punk ( tapi bukan termasuk plin-plan lho kawan ). Pada tahap ini pula dia mendapat pengaruh dari berbagai jenis musik. Kurt menjadi remaja yang sentimental secara personal, penuh distorsi dan kemarahan ala metal, serta bersemangat pemberontakan dan kebebasan ala kaum punk. Oiiii.. Oiiii lagi, nah itulah sebab saya menyukai musik Punk karena sangat beraroma seperti Kurt Cobain life,, ehheheheh. Sejak hengkang dari bangku sekolah, gara-gara Do tadi, wkwakaakakkka. Kurt Cobain mulai menapaki hidup di jalur musik. Dia bergaul dengan komunitas punk di kawasan Seattle. Namun jalan menuju kesuksesan tidak terbentang dengan sendirinya. Termasuk ketika dia bersama Krist Novoselic mendirikan band bernama Nirvana. Pada masa-masa awal, Kurt bersama para personel Nirvana sering kali harus menempuh jarak ratusan hingga ribuan mil untuk melangsungkan konser, termasuk ketika album pertama Nirvana, Bleach, dirilis oleh Sub Pop Records. Pada saat itu sambutan yang mereka terima sangat tidak sesuai dengan pengorbanan yang telah mereka lakukan. Kegigihan dan kerja keras Kurt bersama rekan-rekannya baru membuahkan hasil ketika mereka merilis album kedua, Nevermind. Album yang dirilis pada September 1991 ini berhasil bertengger di puncak teratas tangga lagu Billboard, menggeser Dangerous-nya Michael Jackson. Bersamaan dengan itu, popularitas Nirvana mencuat luar biasa. Mereka baru saja berhasil memenangkan satu babak terpenting dalam karier di dunia musik. Tapi semua itu awalnya sangatlah berat. Ketika mengawali band, kesempatan bermain pertama datang di salah satu bar kecil di pusat kota Seattle. Disini band Kurt hanya ditonton oleh empat orang yang kebingungan dengan musik mereka. Mereka hanya terbengong ketika Kurt melakukan aksi panggung yang di kemudian hari dikenal sebagai dtage diving ( melompat dari panggung membuang diri kearah penonton ). Walapun demikian, Kurt dan kawan-kawan tetap melakukan berbagai konser. Dalam pertunjukkan di Olympia Stadium di pusat Kota Seattle, mereka pernah hampir melakukan jam session bersama Van Hallen yang tengah mabuk mengajak Kurt untuk ber-jam session. Anehnya, Kurt tidak mempedulikan ajakan itu. Alasannya, dulu dia pernah ingin main bersama Van Halen tapi tidak digubris. Kini Kurt membalasnya. Eddie Van Halen yang tenar itu tidak dianggap apa-apa oleh Kurt. Kurt dan teman-temannya baru mulai memikirkan nama band secara serius ketika produser dari Sub Pop Records menawarkan diri untuk merilis album mereka. Kurt mengusulkan nama Nirvana sebagai bentuk ketertarikannya terhadap pemahaman Buda, amitabha. Amitabha, hhhehe. Dia memang sudah lama tertarik dengan ajaran Buddha, termasuk ketika dia menyebut teman imajinernya dengan nama “Boddhah”. Kalau gak salah kurt sering nonton siaran tentang buddha2 gitu di tv pada waktu tengah malam. Ketika Sub Pop selesai merekam dan me-mixing album Kurt dan kawan-kawan, belum ada nama untuk judul album mereka. Kalaupun kemudian album itu diberi judul Bleach, maka sebenarnya ini adalah istilah yang terkesan main-main. Nama Bleach berasal dari sebuah tulisan di signboard yang dibaca oleh Kurt ketika mereka melakukan sebuah perjalanan ke luar kota ( wah, kirain teknik Bleaching itu atau kartun Bleach ¿ ¿? Wah gak nyambung !!!!!! ).Jalan menuju popularitas Kurt di jalur musik memang tidak mudah diraih. Di masa-masa awal sebelum sukses, Kurt bersama personel Nirvana lainnya sering kali harus menempuh jarak ratusan hingga ribuan mil untuk melangsungkan konser promosi album Bleach. Penontonnya kadang-kadang hanya belasan orang. Bayarannya pun hanya cukup untuk mengganti bensin mobil. Kelak semua perjuangan keras Kurt terbayar ketika album kedua Nirvana, Nevermind, hadir dengan hentakan dahsyat sehingga mengguncang peta musik internasional. Album yang dirilis pada September 1991 itu dengan cepat bertengger di puncak teratas tangga lagu Billboard. Seiring dengan itu pula popularitas Kurt Cobain dan Nirvana mulai mencuat luar biasa. Pada titik inilah kemudian pelan-pelan mulai terlihat sisi-sisi suram popularitas sebagaimana dialami Kurt. Sikap dan gaya hidup Kurt yang memang kontradiksi dan kontroversi, adiksi pada narkotika dan konspirasi, wkakakakakaa, dan pandangan-pandangan hidupnya yang tidak lazim, kian mengukuhkan sosok Kurt sebagai bintang rock yang berbeda di antara deretan selebriti dunia. Hal ini pula yang membuatnya kecewa dan frustasi hingga akhirnya dia memilih mati dengan caranya sendiri ( bukan bunuh diri lhoh kawan, hehhehehe ) . Menjelang dirilisnya album Bleach, Kurt Cobain masih berpacaran dengan Molly – tapi sekedar info aja neh, kurt bukanlah playboy. +.+. Tapi karena kesibukan Nirvana dan keterlibatan Kurt dalam scene punk di Seattle yang padat, maka mereka pun tidak lagi berpacaran. Molly sebenarnya adalah tipe gadis yang sesuai dengan selera Kurt. Bedanya Molly tidak pernah mengalami kehidupan yang berantakan seperti Kurt, perbedaaan ini pula yang membuat hubungan terhenti. Kurt kemudian berpacaran dengan Tobi Vail, gadis punker yang juga vokalis band perempuan bernama Bikini Kill. Kelak sosok Tobi pula yang menginspirasi Kurt untuk menulis lagu Nirvana yang terkenal, yaitu “Smells Like Teen Spirit”. Lagu ini sebenarnya menceritakan aroma deodorant bermerek Teen Spirit yang biasa dipakai oleh Tobi. Kurt membuat lagu itu karena dia ingat bahwa bau deodorant Tobi menempel di bajunya setelah mereka bercinta alias making love ^^,. Setelah putus dari Tobi, Kurt pernah dekat dengan seorang gadis yang berasal dari kalangan non-musik di Seattle. Tapi Kurt hanya sebentar saja bersamanya. Perbedaan gaya hidup merupakan salah satu penyebab pendeknya masa hubungan mereka. Nah, setelah masa inilah Kurt lalu berpacaran, bahkan menikahi, Courtney Love. Sosok Courtney ini sebenarnya tidak asing bagi Kurt. Dulu ketika masih bersama Molly, Kurt pernah menonton video striptease, dan penari striptease itu adalah Courtney. Ia kemudian menjadi pemimpin band dengan personel perempuan, yaitu Hole.Kurt lalu menikah dengan Courtney. Tidak setiap orang bahkan teman-teman Kurt di Nirvana, menyukai Courtney. Terutama karena ia kian menjerumuskan Kurt ke dalam adiksi heroin. Yeah.. Fuck it… ( man-eman banget rek sesosok kurt cobain mung entuk perek macam dia ) Adiksi ini pula yang kerap mengganggu Nirvana karena terpaksa menunda beberapa konser mereka. Kurt dan Courtney pun lalu menjadi bahan pemberitaan media di seluruh dunia. Termasuk ketika pasangan ini mempunyai anak yang diberi nama Frances Bean Cobain. Pihak pengadilan menyatakan bahwa Kurt dan Courtney tidak berhak mengasuh Frances karena kecanduan heroin. Mereka tentu saja memprotesnya karena Frances terbukti lahir dengan sehat. Namun penolakan sejumlah kalangan itu pula yang turut mendorong Kurt untuk semakin tenggelam dalam heroin. Dia bahkan seperti mengalami paranoid terhadap media. Kurt khawatir bila ternyata apa yang diberitakan tentangnya justru sesuatu yang tak di sukai, entah itu karena berupa fitnah maupun semacamnya. Rasa putus asa dalam mengatasi problem kecanduan heroin, serta frustasi karena tak juga bisa memperbaiki kehidupan keluarganya TT, baik dalam hubungannya dengan kedua orang tuanya maupun bersama Courtney dan Frances, memang membuat Kurt kian terpuruk. Heroin lantas semakin akrab dengan dirinya. Akibatnya, berulang kali Kurt harus masuk ke panti rehabilitas. Pada suatu ketika, disana dia justru bertemu serta akrab dengan Axl Rose dan Duff McKagan, dua personel band Guns N’ Roses ( GNR ). Padahal sebelumnya Kurt adalah perusuh dalam konser-konser GNR, Wkakakkakakka.Meninggalnya Kurt akibat bunuh diri ini menambah dafatar panjang para artis dan orang-orang ternama lainnya yang mengakhiri hidupnya dengan cara tragis itu. Sebelumnya tercatat nama Jim Morrison, Jimi Hendrix, dan Janis Joplin, para musisi yang secara kebetulan sama-sama meninggal di usia 27 tahun, seperti juga Kurt.Kurt semakin terpuruk dalam kekecewaan karena banyak hal justru ketika dia tengah berada di puncak popularitas. Dia mencoba mengatasinya dengan heroin. Namun akibatnya justru fatal. Kurt beberapa kali diberitakan mengalami over dosis ketika mengkonsumsi heroin. Mungkin karena dihantui oleh perasaan putus asa dalam mengatasi ketergantungannya terhadap obat-obatan dan keinginan untuk memperbaiki kehidupan keluargannya, maka Kurt mengalami depresi yang luar biasa. Puncaknya, pada awal April 1994, Kurt Cobain ditemukan tewas di rumahnya di Seattle. Ini juga masih controversial apakah dia tewas bunuh diri atau dibunuh.. Hadeeeehhhh… Ketika Kurt Cobain bertemu Krist Novoselic pertama kali pada tahun 1985 di Aberdeen, nama Nirvana belum tercetuskan. Band yang digawangi oleh kedua musisi yang sama-sama menyenangi punk rock itu suatu kali bernama Stiff Woodies. Formasi band itu unik, karena memakai vokalis dan gitaris yang tidak tetap. Sementara Kurt sendiri justru berada di belakang perangkat drum. Nama Skid Row kemudian mereka usung setelah Kurt dan Chris merekrut drummer Aaron Burkhard. Tapi pada tahun 1986, Aaron hengkang dan digantikan oleh Chad Channing.Dengan dukungan Chad, setahun kemudian, Skid Row pun berubah menjadi Nirvana. Pada tahunitu juga, Nirvana mulai manggung di beberapa tempat dan menawarkan demo berisi 10 lagu ke berbagai label. Lewat bantuan seorang produser bernama Jack Endino, Nirvana disunting Sub Pop Records, sebuah label independent. Mereka lalu merilis single pertama yaitu “Love Buzz”, sebuah cover version milik band Shocking Blue. Singel itu ternyata direspons baik oleh public rock local pada tahun 1989. Nirvana kemudian mendapat kesempatan merilis album debut, Bleach, yang digarap dengan modal sebesar 600 dollar AS. Di luar dugaan, Bleach terjual 35 ribu keeping. Dengan serta merta, bendera Nirvana pun berkibar di Seattle, AS.Nirvana lalu merintis single “Sliver” dengan bantuan Dan Peters ( drummer Mudhoney ) dan Butch Vig sebagai produser. Beberapa bulan kemudian, mantan drummer Scream, Dave Grohl, bergabung dalam formasi Nirvana. Kim Gordon dari Sonic Youth mengusulkan pada Kurt agar bergabung dengan DGC Records milik David Geffen pada tahun 1990. Akhirnya, setelah sempat mendukung konser Sonic Youth di beberapa Negara Eropa, Nirvana memang mengikat kontrak rekaman dengan DGC. Hasilnya, mereka merilis album Nevermind pada September 1991.Pada saat itu tak ada yang menduga bahwa nasib Nirvana begitu pesat berubah setelah melempar album Nevermind. Album yang memuat single “Smells Like Teen Spirit” itu menuai sukses besar. Penjualannya bahkan bisa menembus ke seluruh pelosok Amerika. Pada tahun 1992, lagu “Smells Like Teen Spirit” berhasil menembus jajaran 10 besar di AS dan Inggris, dan mendapat sertifikat triple platinum. Nevermind bahkan berhasil menyingkirkan album Dangerous milik Michael Jackson dari posisi paling terhormat di deretan album terlaris Billboard. Setelah Kurt menikahi Courtney Love pada Februari 1992, Nirvana mulai dilanda rumor buruk. Kurt Cobain digosipkan terjerat heroin. Meskipun Kurt beberapa kali mencoba membantah, tapi realitas menunjukkan bahwa rumor itu benar.Setelah Nirvana merilis album ketiga, In Utero, pada musim semi tahun 1993, Nirvana masih sempat manggapai kesuksesan. Album ini mendominasi tangga album di AS dan Inggris.Setelah tampil di acara MTV Unplugged dan menjalani tur Eropa, Kurt semakin kecanduan heroin. Dia lalu menjalani masa rehabilitasi di Exodus Recovery Center, Los Angeles, AS. Tapi dia kabur hingga kemudian ditemukan tewas karena menembak kepalanya sendiri di rumahnya di Seattle pada 5 April 1994.Karir Nirvana berakhir setelah Kurt meninggal dunia ( karena bagi saya vokalis terbaik adalah Kurt Cobain ) . Tapi popularitas Nirvana terus meningkat hingga tahun-tahun selanjutnya. Secara global, Nirvana telah menjual lebih dari 50 juta keeping album dan Nevermind merupakan salah satu di antara 100 album yang paling laris sepanjang masa dalam daftar Recording Industry Association of America. Yah.. demikian seklumit cerita tentang Kurt Cobain dan itulah menurut pandangan saya, Dia adalah musisi hebat yang tak akan lekang oleh waktu ( wew, dadi kerispatih ? ) hahahhaha.. Okey, Keep Grunge Spirit in your life… dan saya tegaskan lagi .. Walau kehidupan saya berantakan, namun saya adalah seorang pecinta Grunge sejati, Musik ini mampu mengarahkan kita kearah yang lebih baik berikut tentang kesederhaan, ketidak pura-puraan dan hidup yang apa adanya. Karena saya harus mengarungi hidup di umur 19 tahun ini saya harus dituntut mandiri, maka hal-hal yang tidak berhubungan dengan masa depan saya seperti ngeband atau nongkrong-nongkrong dan hal-hal yang tak berguna lainnnya, saya kira mesti dan wajib di tinggalkan, karena apalah gunanya itu semua? Lebih berguna bila saya belajar dan menuntut ilmu. Saya penikmat musik dan saya sangat menikmatinya, saya tidak suka di panggung walau dulu saya sering di panggung untuk menghibur penonton dan mungkin penonton tidak terhibur dengan saya, karena what the fuck, aksi panggung saya jelek sekali dan semua itu dengan sebuah kepura-puraan !!!! Modaro!!! Saya adalah seorang Pecinta Oldschool, Punk, Grunge, dan saya adalah Lady Grunge, hehahahhahahahahahhaha. Tapi tetep Be Your Fucking Self ya kawan ^^, sorry bahasa saya campur aduk antar Indonesia, Inggris, dan Jawa, hehehhehe.. Peace, Love, Emphaty ^^,
Ditulis Oleh : Sari Marasdika – Baby Grunge dari Solo - Indonesia
Saya adalah cewek pecinta musik grunge, Gone but not forgotten, untuk semua pecinta musik grunge dan nirvana terutama kurt cobain, salut buat kalian semua, saya tahu kalian adalah orang paling seru, asik di dunia ini, Peace, Love, Emphaty
Selamat Datang Grunge
Selamat datang di blog saya - the lady of grunge, yang terkesan lusuh, kucel, kumuh, namun saya tetap akan menyajikan kesenangan saya tentang Grunge, Nirvana, dan almarhumah kurt cobain, Keep Grunge Kawan ^^,
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Isi Blog saya
-
▼
2010
(35)
-
▼
Mei
(18)
- The sari’s of kurt cobain
- Arti Nama Kurt Donald Cobain
- Isi dan arti dari lagu-lagu Nirvana dari Album NEV...
- Isi dan Arti dari lagu-lagu dari album Bleach
- Thanks Allah
- Masa Indah Itu
- My Teen Spirit
- Potongan Hatimu
- Pemberontakan
- Pain on my illusion
- Pain in the rain
- Near Way
- Hold On With me
- Light in the Dark
- Kehidupan Yang Semu
- Empty...Just Empty
- I don't have anything you wanted
- Saya adalah seorang Pecinta Oldschool, Punk, Grung...
-
▼
Mei
(18)
Hai namaku kkaz aku juga suka nirvana, aku gak punya email, cuma baca blog mu d warnet, blog nya keren, aku suka grunge; pearl jam juga suka.aku tinggal d martapura kalsel. hp 05117556242.
BalasHapusHei Sari.. gue Adin.. kyknya kita sealiran, gue punk murni, paling suka ama Rancid, The Rabbles, dan sejenisnya.
BalasHapusKayaknya kita punya ksamaan, dan gue pngen bnyak share tntang keluasan wawasan lu tentang musik ini, punya FB?
add gue ya cari aja Din Jangkrik atau twitter @dinjangkrik
thanks
:)
BalasHapusFb sya : Darah juang si rageel
Add ya kawaann!!
Hei gua Delviawan
BalasHapusgua mungkin belum teralu senior untuk dikatakan "OldSchool"
tapi i don't care,gua tetep suka macem2 jenis OldSchool :3
Fb : Delviawan Ferdinan
Maaf kak koreksi sedikit anarki bukan kekerasan, kericuhan, dan kerusuhan. Terimakasih atas perhatianya.
BalasHapusHey, rock abis, gua jg pecinta Punk rock 90's ( Rancid, Green day, Crimpshrine,blink 182, Operation Ivy, Mxpx, etc,) gua kelahiran 97, dan gua ga suka musik kekinian oldskull bagai filosofis hidup gua hahaa
BalasHapusHey, rock abis, gua jg pecinta Punk rock 90's ( Rancid, Green day, Crimpshrine,blink 182, Operation Ivy, Mxpx, etc,) gua kelahiran 97, dan gua ga suka musik kekinian oldskull bagai filosofis hidup gua hahaa
BalasHapusrock dan suka lirik lagu dan gaya musik 90 an di tahun ini dah masuk kelas oldskull belum?
BalasHapus